Cara Flash Xiaomi Tanpa Kehilangan Data
Cara Flash Xiaomi Tanpa Kehilangan Data

Cara Flash Xiaomi Tanpa Kehilangan Data

Pengertian Flashing dan Kapan Waktunya

Flash merupakan istilah yang sering kita dengar, terutama pada perangkat smartphone. Secara sederhana, flashing adalah proses instalasi sistem operasi baru pada perangkat elektronik, seperti smartphone. Ada beberapa situasi yang memaksa pengguna untuk melakukan flashing, seperti ketika smartphone mengalami kerusakan yang tidak bisa diatasi dengan cara biasa atau ketika pengguna ingin mengupgrade sistem operasi. Namun, perlu diingat bahwa flashing bisa mengakibatkan data yang ada pada smartphone hilang, jika tidak dilakukan dengan benar.

Persiapan Sebelum Melakukan Flashing

Sebelum melakukan flashing, pastikan bahwa data-data penting sudah di backup terlebih dahulu. Selain itu, pastikan juga bahwa smartphone sudah di charge minimal 50% untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama proses flashing berlangsung. Langkah berikutnya adalah mendownload software Mi Flash Tool dan ROM Xiaomi yang sesuai dengan tipe smartphone yang digunakan. Setelah itu, ekstrak file ROM Xiaomi yang sudah didownload tadi.

Langkah-Langkah Melakukan Flashing

1. Pastikan smartphone dalam keadaan mati sebelum melakukan flashing. Klik pada Mi Flash Tool dan pilih “Browse” untuk mencari file ROM Xiaomi yang sudah di ekstrak tadi.
2. Hubungkan smartphone Xiaomi dengan komputer menggunakan kabel USB, sambil menekan tombol volume bawah dan tombol power secara bersamaan. Tunggu hingga terdengar bunyi penghubung perangkat.
3. Setelah smartphone terhubung dengan Mi Flash Tool, klik “Refresh” untuk memastikan bahwa smartphone sudah terhubung dengan benar.
4. Klik pada tombol “Flash” untuk memulai proses flashing. Tunggu hingga proses selesai.

Kesimpulan

Flashing Xiaomi tanpa kehilangan data bisa dilakukan dengan menggunakan Mi Flash Tool dan ROM Xiaomi yang sesuai dengan tipe smartphone yang digunakan. Sebelum melakukannya, pastikan bahwa data sudah di backup dan smartphone dalam kondisi baterai minimal 50%. Selain itu, pastikan juga langkah-langkah yang dilakukan sesuai dengan petunjuk yang diberikan agar tidak terjadi kesalahan yang berakibat fatal. Dengan melakukan flashing, smartphone Xiaomi bisa kembali normal dan lebih optimal dalam penggunaannya.